Beberapa minggu yang lalu dosen saya menjelaskan tentang ARP ( Address Resolution Protocol) untuk mengetahui fungsi dari ARP tersebut, gunanya agar saya dapat lebih mengetahui kegunaan dari ARP itu sendiri.
ARP itu sendiri merupakan sebuah protokol dalam TCP/IP Protocol Suite yang bertanggung jawab dalam melakukan resolusi alamat IP ke dalam alamat Media Access Control (MAC Address). Fungsi ARP adalah untuk meningkatkan keamanan. praktek yang akan saya laukan kali ini adalah ARP, saya akan membuat skema gambar antara PC dengan PC yang lain yang akan di ARP dengan menggunakan Cisco Paket Tracer
Skema diatas menunjukan antara PC dan PC yang lain akan di ping, masing-masing IP pada PC tersebut telah di stell dalam Network yang sama, dan telah siap untuk diuji pingnya dengan menggunkan command prompt.
Dari Hasil pengamatan, Jika PC yang satu belum dilakukan ping ke PC yang lain maka daftar protocol ARP-a tidak akan muncul. Untuk melihat daftar protocol ARP-a maka harus dilakukan ping terlebih dahulu ke antara PC yang satu dengan PC yang lain.
- Ping 192.168.1.120
Gambar diatas menunjukan PC yang pertama telah terkoneksi / ping dengan PC yang kedua dengan menggunkan command prompt pada Cisco Paket tracer. ping diatas dilakukan dari IP 192.168.1.109, setelah itu ketikan perintah arp-a lalu enter lalu akan muncul daftar protokol seperti dibawah ini:
Gambar diatas menunjukan perintah arp-a dalam keadaan real, dan dari gambar diatas pula muncul Physical Addres beserta typenya. Untuk melihat lebih jelasnya lagi maka saya menggunakan aplikasi WireShark untuk melihat Graphic Analis dari ARP itu sendiri, dan hasilnya akan terlihat seperti ini:
terlihat diatas IP 192.168.1.109 dan IP 192.168.1.120 terkoneksi / ping satu sama lain, untuk melihat Graphic Analis dari aplikasi Wireshark ini, klik Statics pada menu lalu pilih Flow Graph maka hasilnya pun akan terlihat seperti ini:
Grafik diatas menunjukan bahwa data yang di ping tidaklah langsung terkoneksi pada tempat yang ingin dituju, jadi pada awalnya dari IP 192.168.1.1 atau sebagai Default Gatewaynya lalu setelah itu akan menuju ke IP 192.168.1.109 setelah masuk di IP tersebut, maka IP tersebut dilanjutkan ke IP 192.168.1.120 lalu setelah itu kembali lagi sesuai dengan tanda panah dari Graphic Analisis.
Semoga informasi ini dapat bermanfaat dari para pembaca, jika ad kritik dan saran silahkan di komentari budayakan untuk tidak menjadi Silent Reader ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar